Gambaran Kadar Trigliserida Pada Mahasiswa D3 TLM Angkatan 2022 di IIK Bhakti Wiyata Kediri Yang Mengkonsumsi Makanan Cepat Saji (Junk Food)
DOI:
https://doi.org/10.56399/jst.v5i1.174Kata Kunci:
Trigliserida, Mahasiswa TLM, Junk FoodAbstrak
Makanan cepat saji (Junk food) adalah makanan yang diolah dengan metode yang tidak sehat seperti digoreng, minyak untuk menggoreng tersebut sudah digunakan berulang kali sehingga dapat merusak kandungan nutrisinya. Salah satu dampak dari konsumsi junk food adalah meningkatnya kadar trigliserida. Sehingga meningkatnya kadar trigliserida dapat menyebabkan gangguan kesehatan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran kadar trigliserida pada mahasiswa D3 TLM Angkatan 2022 yang mengkonsumsi makanan cepat saji (junk food). Metode penelitian ini deskriptif dengan teknik purposive sampling sebanyak 20 responden. Sampel penelitian ini serum dari darah vena mahasiswa D3 TLM Angkatan 2022 yang mengkonsumsi junk food lebih dari sama dengan 7 kali/minggu. Pemeriksaan gambaran kadar trigliserida ini menggunakan metode GPO-PAP dengan alat Fotometer Sinowa BS-3000M. Hasil dari penelitian ini didapatkan 8 responden atau 40% mahasiswa memiliki kadar trigliserida yang normal, 6 responden atau 30% mahasiswa memiliki kadar trigliserida yaang sedang dan 6 responden atau 30% mahasiswa memiliki kadar trigliserida yang tinggi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan 30% mahasiswa yang mengkonsumsi makanan cepat saji mempunyai kadar trigliserida yang sedang dan 30% mahasiswa yang mengkonsumsi makanan cepat saji mempunyai kadar trigliserida yang tinggi.
##submission.downloads##
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 MOCH ABDUL ROKIM, Indra Fauzi Sabban, Rizal Aditya Hermawan, Aini Navisa
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.