Perhitungan Kebutuhan Petugas Filing Dengan Metode ABK-Kes Di UPT Puskesmas Pesantren II Kota Kediri Tahun 2024

Penulis

Anggun Berliana Putri Ramadhani IIK BHAKTI WIYATA
Krisnita Dwi Jayanti IIK BHAKTI WIYATA
Agustinus Nugroho Pudji Lestarjo

Kata Kunci:

ABK-Kes, Filing, Petugas Rekam Medis

Abstrak

ABK-Kes adalah suatu metode perhitungan kebutuhan berdasarkan beban kerja yang dilaksanakan oleh setiap jenis SDMK pada tiap fasilitas pelayanan kesehatan (Fasyankes) sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. UPT Puskesmas Pesantren II merupakan unit layanan kesehatan yang mengalami peningkatan kunjungan sejak 2021. Mengetahui kebutuhan petugas filing dengan metode ABK-Kes. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode survey deskriptif. Populasi penelitian ini adalah 3 petugas filing dengan teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan karakteristik petugas filing yang memiliki 3 petugas dengan kualifikasi pendidikan non rekam medis. Waktu Kerja Tersedia selama 72.000 menit/tahun, komponen beban kerja terdiri atas 9 tugas pokok dengan norma waktu 8 menit dan 2 tugas penunjang yang dilakukan 2 jam/bulan, SBK didapatkan hasil sebanyak 1.435.262,429 meni/tahun. STP sebesar 1,01. Jumlah kebutuhan petugas filing berdasarkan metode ABK-Kes adalah sebanyak 4 sedangkan jumlah petugas filing di Puskesmas Pesantren II saat ini masih berjumlah 3 petugas. Diharapakan agar Puskesmas Pesantren II menambahkan seorang petugas agar sesuai dengan beban kerja yang ada dan mengikutkan petugas filing non-rekam medis ke pelatihan pengelolaan dokumen.

Referensi

Cahyaningrum, N., Utami, Y. T., Rahmawati, E. N., & Nagoro, B. S. (2021). Kebutuhan Tenaga Kerja Bagian Filing Berdasarkan Metode ABK Kes di RSUD dr. Moewardi. Jurnal Ilmiah Rekam Medis dan Informatika Kesehatan.

Dina. (2020). Analisis Kebutuhan Pegawai Rekam Medis Di Unit Rekam Medis Rs Tk.IV Guntung Payung Banjarbaru. STIKes Husada Borneo.

Gusrianti, Nursya, F., & Ulva, F. (2022). Analisis Kebutuhan Tenaga Kesehatan Perawat Berdasarkan Beban Kerja di Puskesmas Lapai Kota Padang. JIK (Jurnal Ilmu Kesehatan).

Ismainar, H. (2018). Manajemen Unit Kerja: Untuk Perekam Medis dan Informatika Kesehatan Ilmu Kesehatan Masyarakat Keperawatan dan Kebidanan. Yogyakarta: Deepublish.

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 33 Tahun 2015 Pedoman Penyusunan Perencanaan Kebutuhan Sumber Daya Manusia Kesehatan, Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2022. (2022). Rekam Medis. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2019. (2019). Pusat Kesehatan Masyarakat. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 55 Tahun 2013. (2013). Penyelenggaraan Rekam Medis. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Rahmawati, M. A., Nuraini, N., & Hasan, D. A. (2020). Analisis Faktor Penyebab Keterlambatan Penyediaan Dokumen Rekam Medis Rawat Jalan di RSU Haji Surabaya. Jurnal Rekam Medik dan Informasi Kesehatan.

Syahdilla, I., & Susilawati. (2022). Pengaruh Latar Belakang Pendidikan Terdadap Kinerja dan Produktivitas Tenaga Rekam Medis dan Informasi Kesehatan. Jurnal Ilmiah Multi Disiplin Indonesia.

Zein, E. R., Ramadhani, M., Ajeng, T., Nera, J., Nabila, M., & Rosyi, R. (2022). Analisis Beban Kerja Petugas Rekam Medis Dengan Metode ABK-KES Di Puskesmas Ciptomulyo Malang. Jurnal Kesehatan Tambusai.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2025-06-30

Cara Mengutip

Putri Ramadhani, A. B., Jayanti, K. D., & Lestarjo, A. N. P. (2025). Perhitungan Kebutuhan Petugas Filing Dengan Metode ABK-Kes Di UPT Puskesmas Pesantren II Kota Kediri Tahun 2024. Jenggala : Jurnal Riset Pengembangan Dan Pelayanan Kesehatan, 4(1), 58-67. Diambil dari https://jurnal.iik.ac.id/index.php/jenggala/article/view/191